PENGARUH WORK-LIFE BALANCE TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN MOTIVASI KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA IBU BERKARIR

Kinerja pegawai merupakan unsur penting dalam sebuah organisasi. Dengan kinerja pegawai yang baik, sebuah organisasi mampu mencapai tujuannnya dan memiliki kemampuan bersaing yang baik. Berbagai hal dapat diupayakan untuk meningkatkan kinerja pegawai. Salah satunya dengan memperhatikan work-life balance. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh work-life balance terhadap kinerja pegawai dengan motivasi kerja dan komitmen organisasi sebagai variabel intervening pada ibu berkarir. Penelitian ini dilakukan pada guru wanita yang telah menikah dan memiliki anak yang bekerja di tujuh Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) di Sleman dengan jumlah sampel sebanyak enam puluh sembilan orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa work-life balance berpengaruh positif terhadap motivasi kerja, kinerja pegawai dan komitmen organisasi, serta motivasi kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Namun komitmen organisasi tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Organisasi harus memperhatikan work-life balance ibu berkarir agar bisa meningkatkan komitmen organisasi, motivasi kerja dan kinerja pegawai dengan kebijakan yang mendukung untuk meningkatkan work-life balance seperti konseling, apresiasi atas kinerja yang telah tercapai.