ANALISIS DETERMINAN YANG MEMPENGARUHI KECURANGAN PELAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PUBLIK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Penelitian ini secara empiris menguji pengaruh faktor keuangan dan non- keuangan pada kecurangan pelaporan keuangan. Faktor-faktor tersebut yang diteliti adalah financial leverage, likuiditas, profitabilitas, capital turnover, komisaris independen dan klasifikasi auditor eksternal . Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder berasal dari daftar kasus OJK dan laporan tahunan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek. Populasi studi ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek, dan kemudian sampel diambil dengan kriteria purposive sampling pada perusahaan yang terkena sanksi OJK dan sanksi mengandung unsur penipuan pada perusahaan non-keuangan dan memiliki data yang dibutuhkan dalam penelitian ini . pada akhirnya, total sampel 32 perusahaan dan data yang tidak lengkap terdapat 12 perusahaan. Klasifikasi perusahaan terdiri dari 24 perusahaan yang melakukan pelaporan pelaporan keuangan dan 24 perusahaan yang tidak melakukan kecurangan pelaporan keuangan dengan memiliki kesamaan industri perusahaan dan tahun yang sama. Penelitian ini menggunakan alat statistik regresi logistik yang mana sebagai variabel dependen adalah variabel dummy (non-metrik), sedangkan variabel independen adalah campuran variabel metrik dan non-metrik . Hasilnya menunjukkan bahwa financial leverage, lukuiditas dan capital turnover mempengaruhi kecurangan pelaporan keuangan, sedangkan profitabilitas, keberadaan dewan komisaris dan klasifikasi auditor eksternal tidak berpengaruh .