ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN BANK SYARIAH (KAJIAN EMPIRIS PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA)

Industri perbankan syariah menjadi salah satu penggerak pertumbuhan yang potensial bagi suatu negara. Hal ini ditandai dengan perkembangan bank syariah di dunia telah mengalami peningkatan yang signifikan. Akan tetapi dari data statistik yang dipublikasikan pertumbuhan kinerja keuangan pada periode 2014-2016 mengalami penurunan sementara itu jumlah perbankan syariah di Indonesia justru mengalami peningkatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kinerja keuangan pada perbankan syariah dengan variabel pembiayaan, efisiensi operasional, prinsip bagi hasil, kecukupan modal dan kontribusi sosial. Obyek penelitian adalah perbankan syariah yang sudah dipublikasikan oleh OJK tahun 2011-2016. Pemilihan periode tahun tersebut agar mampu memberikan gambaran secara lengkap dan jangka panjang berkaitan kinerja perbankan syariah. Sampel seluruhnya yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan ialah sejumlah 189 data secara triwulanan. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Selanjutnya dilakukan uji asumsi klasik yang mendasari model regresi. Pengujian asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, multikolinearitas dan heteroskedatisitas. Selama periode pengamatan yang telah dilakukan, data penelitian menunjukkan berdistribusi normal. Hasil penelitian ini menunjukkan pembiayaan dan kecukupan modal tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Sementara itu untuk efisiensi operasional dan prinsip bagi hasil memiliki pengaruh terhadap kinerja keuangan. Sedangkan untuk pengaruh bolak-balik antara kinerja keuangan dengan kontribusi sosial saling mempengaruhi dan memiliki hubungan positif.