INDARTO, Indarto and MIYASTO, Miyasto,(May 2012), PERAN MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN BUDAYA ORGANISASI DALAM MENCIPTAKAN KECERDASAN KOLEKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEUNGGULAN BERSAING DAN KINERJA BERKELANJUTAN (Studi Pada Perusahaan Publik yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (5MB)
Download (5MB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (5MB)
Download (5MB)
Text (Abstrak( Indonesia))
- Published Version
Download (5MB)
Download (5MB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (5MB)
Download (5MB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (5MB)
Download (5MB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (8MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (8MB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini menguji peran mekanisme GCG dan budaya perusahaan dalam
menciptakan kecerdasan kolektif yang akan mendorong keunggulan bersaing dan kinerja
berkelanjutan dengan mendasarkan pada Resource Based View dan teori keagenan. Mekanisme
GCG yang diuji adalah independensi dewan komisaris, kepemilikan manajerial, sistem
kompensasi berbasis kinerja dan tanggung jawab sosial perusahaan. Dalam penelitian ini
diajukan proposisi baru yaitu kecerdasan kolektif yang diproksi dengan inovasi bisnis etis dan
kolaborasi harmonis.
Dalam penelitian ini diuji 2 model empirik dengan 16 hipotesis. Model empirik satu
menghubungkan mekanisme GCG, kecerdasan kolektif dengan kinerja bisnis. Model empirik
dua menghubungkan mekanisme GCG, kecerdasan kolektif dengan kinerja sosial. Pengumpulan
data dilakukan dengan mail survey pada perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia yang diwakili oleh jajaran top manajemen. Pengujian hipotesis menggunakan
structural equation modeling dan menghasilkan kesimpulan bahwa mekanisme GCG mampu
menciptakan kecerdasan kolektif yang dapat mendorong keunggulan bersaing dan kinerja
berkelanjutan.
Temuan strategis penelitian menunjukkan bahwa independensi dewan komisaris lebih
berperan dalam penciptaan kecerdasan kolektif berupa inovasi bisnis etis yang akan
meningkatkan praktek terbaik bisnis etis dan akhirnya mendorong kinerja bisnis. Tanggung
jawab sosial perusahaan lebih berperan dalam penciptaan kecerdasan kolektif yang berupa
kolaborasi harmonis yang akan meningkatkan pengakuan reputasi dan akhirnya mendorong
kinerja sosial perusahaan. Kreativitas merupakan budaya perusahaan yang lebih berperan dalam
penciptaan pengetahuan yang dapat mendorong inovasi bisnis etis dan pemberdayaan merupakan
budaya perusahaan yang lebih berperan dalam berbagi pengetahuan yang dapat mendorong
kolaborasi harmonis. Kecerdasan kolektif mampu menjelaskan hubungan antara mekanisme
GCG dengan keunggulan bersaing dan kinerja berkelanjutan.
Keywords : | mechanisms of good corporate governance, collective intelligence, corporate culture, ethical business innovation, harmonious collaboration,and sustainable performance, mekanisme GCG, kecerdasan kolektif, budaya perusahaan, inovasi etis kolaborasi harmonis, dan kinerja berkelanjutan |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (PhD) |
Subjects: | Manajemen |
Depositing User: | Eriana Ringgowati |
Date Deposited: | 06 Apr 2022 04:37 |
Last Modified: | 06 Apr 2022 04:37 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10515 |