FARADINA, Siska and MAWARDI, Wisnu,(25 March 2022), ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA WEALTH MANAGEMENT (STUDI PADA NASABAH PRIORITAS BANK-BANK BUMN). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (9kB)
Download (9kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (6kB)
Download (6kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (7kB)
Download (7kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (330kB)
Download (330kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (340kB)
Download (340kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Bank-bank di Indonesia terus berkembang seiring berjalannya waktu. Jumlah rekening dengan saldo tabungan lebih dari 2 Milyar meningkat pada 2019. Yang artinya jumlah orang kaya bertambah di Indonesia. Kebutuhan individu dengan kekayaan bersih yang semakin tinggi tersebut, membuat peluang baru bagi bisnis wealth management. Perbankan semakin tertarik untuk mengelola dana klien dari bisnis wealth management. Tujuannya tidak hanya untuk memberikan kepuasan kepada nasabah, tetapi juga untuk menarik nasabah baru untuk berinvestasi di bank mereka. Potensi bisnis yang besar menarik minat banyak perbankan. Alasannya, peluang mendapatkan Fee based income dari bisnis ini sangat besar. Selain itu, dana yang dikelola seringkali berjangka panjang, sehingga memberikan jaminan bagi pertumbuhan bisnis bank yang berkelanjutan.
Penelitian ini akan menggunakan data primer dengan sumber data dari jawaban responden menggunakan kuesioner untuk Analisis kuantitatif, dan wawancara mendalam dengan satu responden untuk mengumpulkan data, sebagai sumber kualitatif. Populasi penelitian ini adalah nasabah prioritas sebagai investor pada bank Badan Usaha Milik Negara sebagai sumber data kuantitatif, dan Priority Banking Manager pada Bank Badan Usaha Milik Negara sebagai sumber data kualitatif. Rancangan sequential explanatory pada metode campuran penelitian ini terdiri dari dua fase, yaitu kuantitatif diikuti oleh kualitatif. Analisis data kuantitatif (numerik) menggunakan Analytical Hierarchical Process (AHP). Data kualitatif (teks) dikumpulkan dan dianalisis untuk membantu menjelaskan atau menggambarkan hasil kuantitatif yang diperoleh pada tahap pertama.
Image sebagai prioritas utama adalah penentu keberhasilan kinerja Wealth Management. Citra perusahaan secara langsung memiliki pengaruh yang besar terhadap keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen. Kriteria terpenting kedua adalah Produk dan diikuti dengan Service Quality. Produk dengan return yang maksimal dengan risiko yang minimal adalah harapan kinerja dari nasabah. Atas hal tersebut Priority Banking Officer jangan sampai melakukan miss-selling. Komunikasi antara Priority Banking Officer dan nasabah adalah kunci utama keberhasilan service priority banking.
Keywords : | Image, Products, Service Quality, Key Performance Indicator (KPI), Fee based Income, Assets Under Management., Kata Kunci: Image, Products, Service Quality, Key Performance Indicator(KPI), Feebased Income, Assets Under Management. |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Masters) |
Subjects: | Manajemen |
Depositing User: | Siska Faradina |
Date Deposited: | 12 Apr 2022 01:31 |
Last Modified: | 12 Apr 2022 01:32 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10554 |