ANALISIS PEMBENTUKAN PORTOFOLIO OPTIMAL SAHAM MENGGUNAKAN METODE SINGLE INDEKS DI BURSA EFEK JAKARTA

SUKARNO, Mokhamad and GHOZALI, Imam and PURWANTO, Agus,(June 2007), ANALISIS PEMBENTUKAN PORTOFOLIO OPTIMAL SAHAM MENGGUNAKAN METODE SINGLE INDEKS DI BURSA EFEK JAKARTA. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (28kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (9kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (10kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (12kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (42kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Investor yang rasional menginvestasikan dananya ke dalam saham efisien, yaitu saham yang mempunyai return tinggi dengan risiko minimal. Sampel dalam penelitian ini menggunakan saham yang aktif berdasarkan frekuensi perdagangan dan membagi dividen selama tiga tahun berturut-turut. Tujuan penelitian adalah untuk membentuk portofolio optimal dan mengetahui perbedaan return dan risiko antara saham kandidat dan non kandidat portofolio. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 14 saham yang menjadi kandidat portofolio dari 33 saham yang diteliti dengan nilai cut-of-point sebesar 0,0165. Portofolio optimal dibentuk oleh tiga saham yang mempunyai excess returns to beta (ERB) terbesar, yaitu saham AALI dan PGAS dengan nilai ERB sebesar 0,86% dan 0,37%. Proporsi dana dari kedua saham tersebut adalah sebesar 48,54% untuk AALI dan 51,46% untuk PGAS dengan return portofolio sebesar 0,072%, risiko portofolio sebesar 0,196% dan excess return to beta portofolio sebesar 0,61%. Kesimpulan yang diperoleh adalah bahwa investor yang rasional akan menginvestasikan dananya ke dalam portofolio optimal yang terdiri dari saham AALI dan PGAS karena kedua saham tersebut konsisten menjadi saham kandidat walaupun dihitung dengan basis periode berbeda. Dari hasil uji beda hipotesis dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara return 14 saham kandidat dengan return 19 saham non kandidat portofolio. Rata-rata return saham kandidat lebih tinggi (24,43) dibandingkan rata-rata return saham non kandidat (11,53). Jadi portofolio optimal dalam penelitian ini dibentuk oleh saham yang mempunyai retun tertinggi pada tingkat risiko yang relatif sama.
Keywords : Single Index Model, portfolio candidates, optimal portfolio, expected return, excess return to beta, cut-off-rate., Model Indeks Tunggal, kandidat portofolio, portofolio optimal, expected return, excess return to beta, cut-off-rate.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Manajemen
Depositing User: Yuwono Yuwono
Date Deposited: 08 Jun 2022 02:52
Last Modified: 08 Jun 2022 02:52
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10795

Actions (login required)

View Item
View Item