Faktor Penentu Leverage (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia dan Jepang Periode 2010-2016)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi leverage pada perusahaan manufaktur di Indonesia dan Jepang. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah arah hubungan faktor penentu leverage dari negara berkembang dan negara maju sama atau terdapat perbedaan. Dalam penelitian ini menggunakan dasar pemikiran teori trade-off dan pecking order. Sampel yang digunakan penelitian ini adalah perusahaan manufaktur di Indonesia dan Jepang. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling.Jumlah sampel perusahaan manufaktur di Indonesia yang memenuhi kiriteria sebanyak 71 perusahaan dan jumlah sampel perusahaan manufaktur di Jepang yang memenuhi kriteria sebanyak 1284 perusahaan. Alat analisis yang digunakan adalah regresi data panel Fixed Effect Least Square Dummy Variable. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perusahaan manufaktur di negara Indonesia variabel size berpengaruh positif dan signifikan terhadap long-term debt,total debt, berpengaruh negatif dan signifikan terhadap short-term debt. Varibel profitability berpengaruh negatif dan signifikan terhadap short-term debt, long-term debt, dan total debt. Variabel tangibility berpengaruh positif dan signifikan terhadap long-term debt. Variabel growth berpengaruh positif dan signifikan terhadap short-term debt. Hasil penelitian pada perusahaan manufaktur di negara Jepang variabel size berpengaruh positif dan signifikan terhadap long-term debt, total debt, berpengaruh negatif dan signifikan terhadap short-term debt. Variabel profitability berpengaruh negatif dan signifikan terhadap short-term debt, long-term debt, dan total debt. Variabel tangibility berpengaruh positif dan signifikan terhadap short-term debt, long-term debt, dan total debt. Variabel growth berpengaruh positif dan signifikan terhadap short-term debt, long-term debt, dan total debt.