PENGARUH MANAJEMEN LABA, KARAKTERISTIK DEWAN KOMISARIS, KOMITE AUDIT DAN MEDIA EXPOSURE TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2018 – 2020)

FAPILA, Adela Iga and ZULAIKHA, Zulaikha,(1 December 2022), PENGARUH MANAJEMEN LABA, KARAKTERISTIK DEWAN KOMISARIS, KOMITE AUDIT DAN MEDIA EXPOSURE TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2018 – 2020). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (134kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (70kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (69kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (91kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (225kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan hal yang wajib dilakukan oleh perusahaan untuk menunjukan tanggung jawab sosialnya terhadap masyarakat dalam membangun kinerja jangka panjang perusahaan. Dalam berbagai literatur menjelaskan bahwa pengungkapan CSR dapat memberikan sinyal yang positif bahwa perusahaan manufaktur tersebut lebih baik dibandingkan perusahaan lain karena telah peduli terhadap masalah sosial maupun lingkungan sekitar perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menemukan bukti empiris mengenai pengaruh manajemen laba, karakteristik dewan komisaris, komite audit dan media exposure terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2018-2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah purposive sampling, dengan total sampel sebanyak 58 perusahaan manufaktur dengan periode pengamatan selama 3 periode sehingga diperoleh jumlah total pengamatan sebanyak 174 data. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi berganda dengan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel ukuran dewan komisaris, rapat dewan komisaris, ukuran komite audit dan media exposure berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Sedangkan variabel manajemen laba dan ukuran dewan komisaris independent tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR).
Keywords : Corporate Social Responsibility, earnings management, characteristics of the board of commissioners, audit committee, media exposure., Corporate Social Responsibility, manajemen laba, karakteristik dewan komisaris, komite audit, media exposure.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Akuntansi
Depositing User: Adela Iga Fapila
Date Deposited: 28 Dec 2022 08:04
Last Modified: 28 Dec 2022 08:04
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/12007

Actions (login required)

View Item
View Item