FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENGUNGKAPAN LAPORAN KEBERLANJUTAN (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020)

Pasar keuangan yang semakin meluas berdampak pada aktivitas investasi yang meningkat. Namun, hal ini juga disertai dengan risiko sulitnya dalam memperoleh informasi yang andal dan akuntabel. Oleh karena itu, para pemangku kepentingan memerlukan laporan keuangan dan laporan keberlanjutan untuk mengetahui kinerja perusahaan dari aspek ekonomi,lingkungan, maupun sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat memengaruhi pengungkapan laporan keberlanjutan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan dan laporan keberlanjutan yang diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini menggunakan purposive sampling sebagai metode pemilihan sampel dan regresi linear berganda sebagai metode analisis. Sebanyak 56 perusahaan terpilih menjadi sampel penelitian dari total populasi 825 perusahaan selama tahun 2018-2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan dan komisaris independen berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan. Sedangkan faktor-faktor lain seperti profitabilitas, leverage, pertumbuhan aktiva, dan struktur kepemilikan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan laporan keberlanjutan.