PENGARUH KEBEBASAN PERS, CASH HOLDING, DAN UKURAN PERUSAHAAN PADA PENGUNGKAPAN KEBIJAKAN ANTI KORUPSI

Korupsi yang terjadi telah merugikan berbagai pihak. Perusahaan yang terseret korupsi menyebabkan kepercayaan publik menurun. Hal tersebut mendorong perusahaan untuk berkomitmen dalam memerangi korupsi. Wujud komitmen perusahaan dalam memerangi korupsi yaitu dengan melakukan pengungkapan kebijakan anti korupsi. Pengungkapan kebijakan anti korupsi adalah pengungkapan yang dilakukan perusahaan terkait dengan upaya-upaya yang telah diterapkan perusahaan untuk memerangi korupsi. Penelitian ini menguji kembali faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan kebijakan anti korupsi pada perusahaan publik sektor keuangan yang terdapat di bursa efek seasia tenggara tahun 2019 hingga 2021. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu kebebasan pers, cash holding, dan ukuran perusahaan. Sampel ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Jumlah sampel akhir yang digunakan yaitu 166 perusahaan. Analisis menggunakan PLS SEM. Hasil pengujian secara statistik menunjukkan bahwa kebebasan pers berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan kebijakan anti korupsi, cash holding berpengaruh secara negatif terhadap pengungkapan kebijakan anti korupsi, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan kebijakan anti korupsi.