PERAN RISIKO FINANCIAL DISTRESS DAN FIRM SIZE SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PENGARUH LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2021)

Keputusan struktur modal adalah keputusan paling penting yang mempengaruhi profitabilitas serta nilai pemegang saham. Perusahaan perlu memahami aspek biaya dan manfaat utang dalam menentukan struktur modal yang dapat memaksimalkan kinerja. Risiko kesulitan keuangan dan ukuran perusahaan merupakan isu kontroversial dalam memilih struktur modal yang dapat mempengaruhi pengaruh antara leverage dan profitabilitas. Peneliti menguji peran financial distress risk dan firm size sebagai variabel moderasi pengaruh financial leverage terhadap profitabilitas. Teknik penelitian kuantitatif dan sumber data sekunder runtut waktu. Peneliti memperoleh data melalui laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2021. Populasi sebanyak 834 perusahaan dipilih berdasarkan kriteria sehingga sampel dalam penelitian ini adalah 126 perusahaan (630 unit observasi). Metode penelitian menggunakan uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan uji regresi moderasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis pertama financial leverage berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas (ROA dan ROE). Hipotesis kedua adalah bahwa risiko financial distress dapat memoderasi (memperkuat) pengaruh negatif antara financial leverage dengan profitabilitas (ROA dan ROE). Hipotesis ketiga menunjukkan bahwa firm size memoderasi (memperkuat) pengaruh negatif financial leverage terhadap profitabilitas (ROA) dan firm size memoderasi (memperlemah) pengaruh negatif financial leverage terhadap profitabilitas (ROE).