ANALISIS PENGARUH FRAUD PENTAGON TERHADAP KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DI PERUSAHAAN PUBLIK YANG TERDAFTAR DI BEI (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Kesehatan dan Teknologi pada tahun 2019-2021)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh faktor risiko fraud pentagon yang dikembangkan oleh Crowe Howart pada kecurangan pelaporan keuangan di perusahaan sektor kesehatan dan teknologi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019 hingga 2021. Faktor risiko fraud pentagon diproksikan oleh tekanan eksternal, ketidakefektifan pengawasan, perubahan auditor, perubahan direksi, dan narsisme CEO. Populasi penelitian terdiri dari seluruh perusahaan di sektor teknologi dan kesehatan pada tahun 2019 hingga 2021. Sampel dalam penelitian ini terdiri atas 33 perusahaan yang merupakan gabungan dari kedua sektor. Sampel diambil dengan metode purposive sampling. Jenis data adalah data sekunder dengan menggunakan data laporan keuangan. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi. Data diolah dengan menggunakan metode analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel tekanan eksternal berpengaruh secara positif pada kecurangan pelaporan keuangan dan variabel ketidakefektifan pengawasan berpengaruh secara negatif pada kecurangan pelaporan keuangan. Di lain sisi, variabel perubahan auditor, perubahan direksi, dan narsisme CEO tidak berpengaruh secara signifikan pada kecurangan pelaporan keuangan. Selain itu dengan menggunakan model Beneish M-score terdeteksi 22 dari 99 sampel perusahaan dicurigai melakukan kecurangan pelaporan keuangan. Hasil ini masih berupa kemungkinan dan perlu kajian lebih lanjut untuk membuktikan apakah perusahaan benar-benar melakukan kecurangan.