ANASHA, Celya Febri and JANUARTI, Indira,(12 June 2024), PENGARUH TATA KELOLA PERUSAHAAN DALAM MENCEGAH INDIKASI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2020 – 2022). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (94kB)
Download (94kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (57kB)
Download (57kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (58kB)
Download (58kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (87kB)
Download (87kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (158kB)
Download (158kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Kecurangan laporan keuangan merupakan tindakan yang disengaja untuk menyajikan informasi yang mengandung salah saji material dalam laporan keuangan sehingga mengakibatkan kerugian bagi penggunanya. Tata kelola perusahaan merupakan salah satu tameng yang dapat melindungi perusahaan dari kecurangan laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tata kelola perusahaan dalam mencegah indikasi kecurangan laporan keuangan pada perusahaan perbankan. Unsur-unsur tata kelola perusahaan yang diteliti meliputi ukuran direksi, aktivitas direksi, ukuran dewan komisaris, aktivitas dewan komisaris, ukuran komite audit, aktivitas komite audit, ukuran komite pemantau risiko, aktivitas komite pemantau risiko, ukuran komite nominasi dan remunerasi, serta aktivitas komite nominasi dan remunerasi. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan perbankan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2020 – 2022. Teknik sampling yang digunakan dalam pemilihan sampel dalam penelitian ini yaitu teknik sampling jenuh atau sensus dimana semua anggota populasi dipilih menjadi sampel sehingga diperoleh 122 data observasi. Metode analisis yang digunakan yaitu metode regresi logistik menggunakan bantuan software IBM SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran direksi serta aktivitas komite nominasi dan remunerasi memiliki pengaruh negatif terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan. Sementara itu, aktivitas direksi, ukuran dewan komisaris, aktivitas dewan komisaris, ukuran komite audit, aktivitas komite audit, ukuran komite pemantau risiko, aktivitas komite pemantau risiko, serta ukuran komite nominasi dan remunerasi tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan. Temuan penelitian ini menyajikan bukti empiris mengenai pentingnya penguatan tata kelola perusahaan dalam mencegah kecurangan laporan keuangan. Oleh karena itu, disarankan bagi pihak terkait untuk dapat lebih tegas dalam menegakkan regulasi yang dapat memberdayakan tata kelola perusahaan.
Keywords : | corporate governance, fraudulent financial reporting, financial statements, banking companies, tata kelola perusahaan, kecurangan laporan keuangan, laporan keuangan, perusahaan perbankan |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Celya Febri Anasha |
Date Deposited: | 21 Jun 2024 09:56 |
Last Modified: | 21 Jun 2024 10:01 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/14380 |