PENGARUH PRAKTIK PENGUNGKAPAN ESG TERHADAP RISIKO FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN DENGAN NILAI PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh praktik pengungkapan ESG terhadap risiko financial distress perusahaan dan untuk mengetahui peran nilai perusahaan dalam memediasi hubungan antara praktik pengungkapan ESG dan risiko financial distress perusahaan. Variabel dependen penelitian ini adalah risiko financial distress perusahaan dengan wakilkan Altman Z-score. Variabel independen penelitian ini yaitu praktik pengungkapan ESG dengan menggunakan skor pengungkapan ESG dari Bloomberg Database. Variabel mediasi yang digunakan adalah nilai perusahaan yang diukur dengan Tobin’s Q. Studi empiris ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan, laporan keuangan perusahaan yang terdapat di Bursa Efek Indonesia dan database Bloomberg. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel. Melalui metode tersebut diperoleh 87 sampel dari perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019- 2022 sebagai sampel akhir dalam penelitian ini. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode analisis regresi logistik ordinal untuk menginvestigasi pengaruh praktik pengungkapan ESG terhadap risiko financial distress perusahaan dan metode analisis regresi linear berganda untuk menginvestigasi pengaruh praktik pengungkapan ESG terhadap nilai perusahaan, secara keseluruhan analisis tersebut dilakukan dengan software IBM SPSS 27. Temuan empiris menunjukkan bahwa praktik pengungkapan ESG berpengaruh negatif signifikan terhadap risiko financial distress yang diukur menggunakan nilai Altman Z-Score. Temuan lain menunjukkan bahwa praktik pengungkapan ESG berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan yang diukur menggunakan Tobin’s Q. Melalui studi empiris ini, ditemukan bahwa nilai perusahaan tidak berperan dalam memediasi hubungan antara praktik pengungkapan ESG dan risiko financial distress.