ANALISIS FINANCIAL STATEMENT FRAUD DENGAN MENGGUNAKAN BENEISH M-SCORE MODEL: PERSPEKTIF FRAUD HEXAGON THEORY (Studi Empiris terhadap Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2021-2023)

Kecurangan laporan keuangan yang terjadi di suatu perusahaan menyebabkan banyaknya kerugian pada perusahaan yang bersangkutan ataupun bagi para investor yang menggunakan laporan keuangan dalam membuat keputusan yang akan dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh elemen kecurangan berdasarkan model Fraud Hexagon terhadap terjadinya financial statement fraud. Pada penelitian ini, digunakan model Beneish M-Score untuk mengklasifikasikan perusahaan yang terdeteksi fraud ataupun non-fraud. Populasi yang digunakan adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2021-2023. Metode purposive sampling digunakan untuk memperoleh sampel yang memenuhi kriteria yang kemudian diperoleh jumlah perusahaan yang memenuhi kriteria adalah sebanyak 139 perusahaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi logistic. Hasil analisis menunjukkan bahwa financial stability berpengaruh positif terhadap terjadinya financial statement fraud. Di lain sisi, change of directors, political connection, ineffective monitoring, change of auditors, dan dualism position tidak berpengaruh terhadap terjadinya financial statement fraud.