PRAMESWARI, Balqies Gabriella and MUHARAM, Harjum,(31 October 2024), INTEGRASI PASAR MODAL ASEAN DAN CHINA PASCA PENANDATANGANAN KERJASAMA ASEAN-CHINA FREE TRADE AREA (ACFTA). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (1MB)
Download (1MB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (3MB)
Download (3MB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (2MB)
Download (2MB)
Text (Fulltext PDFBookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji integrasi pasar saham antara negara-negara ASEAN-6 (Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, dan Vietnam) dan China setelah penandatanganan perjanjian ASEAN-China Free Trade Area (ACFTA). Dengan menggunakan data return pasar saham mingguan dari tahun 2010 hingga 2023, penelitian ini menggunakan model Dynamic Conditional Correlation Generalized Autoregressive Conditional Heteroskedasticity (DCC-GARCH) untuk menguji korelasi dinamis antara pasar saham ASEAN-6 dan China. Analisis ini dibagi menjadi tiga periode: 2010-2015, ketika ACFTA pertama kali diimplementasikan; 2015-2019, selama diskusi dan penandatanganan protokol peningkatan ACFTA; dan 2019-2023, ketika Upgrading Protocol ACFTA diberlakukan.
Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pasar saham negara-negara ASEAN-6 menunjukkan korelasi dinamis yang lemah namun signifikan dengan pasar saham China pasca ACFTA. Korelasi dinamis antara ASEAN-6 dengan China meningkat pada periode 2015 hingga 2019, bertepatan dengan pemberlakuan Upgrading Protocol ACFTA, tetapi sedikit menurun dari 2019 hingga 2023, mungkin karena efek pandemi COVID-19. Meskipun terjadi penurunan, hasil penelitian menunjukkan bahwa pasar saham ASEAN-6 tetap terintegrasi secara moderat dengan pasar saham China.
Temuan ini memberikan wawasan mengenai integrasi ekonomi antara ASEAN-6 dan China, yang didukung oleh perjanjian ACFTA. Penelitian ini juga menunjukkan potensi keuntungan bagi para investor, karena integrasi pasar-pasar saham dapat memberikan peluang diversifikasi portofolio. Penelitian di masa depan diharapkan mampu menerapkan model ekonometrik alternatif untuk menyelidiki lebih lanjut integrasi pasar keuangan di kawasan ini.
Keywords : | DCC-GARCH, stock market integration, ASEAN-6, China, ACFTA, dynamic correlation, financial markets, DCC-GARCH, integrasi pasar saham, ASEAN-6, Cina, ACFTA, korelasi dinamis, pasar keuangan |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Masters) |
Subjects: | Manajemen |
Depositing User: | Balqies Gabriella Prameswari |
Date Deposited: | 26 Nov 2024 02:38 |
Last Modified: | 26 Nov 2024 02:38 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/15370 |