PENGARUH TATA KELOLA PRODUKSI, PEMBERIAN BONUS, KETERIKATAN KARYAWAN DAN PELATIHAN PENINGKATAN KETRAMPILAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA LEVEL OPERATOR JAHIT DI PT. MOD INDO PRINGAPUS

Perusahaan dan organisasi bisnis saat ini menghadapi tantangan untuk menciptakan kinerja karyawan yang optimal di tengah kemajuan pesat dunia usaha. Peningkatan kinerja perusahaan membutuhkan dukungan dari karyawan yang andal agar perusahaan dapat beroperasi secara efektif dan bersaing di pasar. PT. MOD Indo Pringapus, yang bergerak di industri pakaian jadi, berkomitmen memaksimalkan integrasi organisasi, komitmen karyawan, fleksibilitas, dan kualitas kerja guna mendorong keberlanjutan dan kemajuan perusahaan. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh tata kelola produksi, pemberian bonus, keterikatan karyawan, dan pelatihan peningkatan keterampilan karyawan terhadap kinerja karyawan. Responden penelitian adalah karyawan operator jahit di PT. MOD Indo Pringapus, dengan jumlah sampel sebanyak 120 orang yang ditentukan melalui metode purposive sampling. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata kelola produksi, pemberian bonus, keterikatan karyawan, dan pelatihan peningkatan keterampilan karyawan secara parsial maupun simultan memiliki pengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Temuan ini menegaskan bahwa tata kelola produksi yang baik, keterikatan karyawan yang kuat, pelatihan peningkatan ketrampilan karywan yang relevan dan berkualitas, serta pemberian bonus yang adil berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kinerja karyawan. Dukungan manajemen yang tinggi terhadap keempat aspek tersebut akan mendorong peningkatan produktivitas dan kinerja karyawan secara berkelanjutan.