ANTESEDEN DAN KONSEKUEN PERILAKU KESELAMATAN KOLEKTIF STUDI EMPIRIS PADA PT.PELAYARAN NASIONAL INDONSIA (PERSERO)

Penelitian ini mengeksplorasi konsep keselamatan eksistensial dalam konteks kerja dengan mengintegrasikan gagasan dari Teori Manajemen Sumber Daya Manusia, Teori Pembelajaran Sosial, dan filsafat antropologi metafisika, dengan prinsip-prinsip manajemen humanis. Konsep baru yang diperkenalkan adalah 'Perilaku Keselamatan Kolektif', yang menekankan pada kesadaran keselamatan individu dalam konteks kerja, dengan tujuan mencapai kesejahteraan. Metode kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan 227 awak kapal dari Perusahaan Pelayaran Nasional Indonesia sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua proposisi dan tujuh hipotesis yang diajukan diterima. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa keselamatan tercermin dari komitmen manajemen, kepemimpinan fasilitatif, dan pelatihan keselamatan yang melibatkan aspek fisik, mental, dan spiritual manusia. Kesadaran diri individu juga berperan dalam membentuk perilaku kolektif yang aman di lingkungan kerja. Maka kesimpulan menujukkan bahwa perilaku keselamatan kolektif menjadi faktor kuat yang mempengaruhi hubungan antara koimten keselamatan dan kiterja keselamatan, kepemimpinan fasilitatif dan kinerja keselamatan serta pelatihan keselamatan dan kinerja keselamatan, Implikasi manajerial dari penelitian ini adalah bahwa keselamatan menjadi tanggung jawab setiap pribadi dalam kebersamaan, dan pemimpin yang menunjukkan komitmen terhadap keselamatan menjadi kunci. Penelitian di masa mendatang diharapkan dapat lebih mengembangkan konsep keselamatan eksistensial dalam konteks kerja dengan mengeksplorasi faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan kinerja keselamatan.