ANALISIS HUBUNGAN JAM BEKERJA WANITA MENIKAH DAN TINGKAT UPAH STUDI KASUS SEKTOR INFORMAL IFLS – 5

DAMAPRADJI, Azel Nayottama and KIRANA, Mayanggita,(23 December 2024), ANALISIS HUBUNGAN JAM BEKERJA WANITA MENIKAH DAN TINGKAT UPAH STUDI KASUS SEKTOR INFORMAL IFLS – 5. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (830kB)
[thumbnail of Abstract (Ingggris)] Text (Abstract (Ingggris)) - Published Version
Download (834kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (830kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (831kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (1MB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Separuh modal manusia utamanya wanita belum dimanfaatkan secara optimal. Peningkatan kesejahteraan perempuan dapat meningkatkan ketahanan rumah tangga terhadap kerentanan ekonomi. Kelas pekerja paling umum untuk wanita selama bertahun tahun merupakan pekerja yang tidak dibayar. Tingkat partisipasi tenaga kerja perempuan di Indonesia justru menyebabkan tingkat upah riil per jam menurun, hal ini diduga karena mayoritas tenaga kerja perempuan di Indonesia bekerja pada lapangan kerja dengan produktivitas rendah. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh jam bekerja istri pada sektor informal terhadap tingkat upah dan pendapatan non upah di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan metode Ordinary Least Square (OLS) menggunakan data sekunder yang didapat melalui Indonesia Family Life Survey – 5 (IFLS – 5). Variabel dependen yang digunakan merupakan jam bekerja istri pada sektor informal yang dianalisis hubungannya dengan variabel dependen tingkat upah dan bentuk kuadratiknya. Penelitian ini juga menggunakan variabel kontrol untuk mengurangi bias, variabel kontrol yang digunakan berupa pendapatan non bekerja, tingkat pendidikan istri, usia istri, jumlah balita dalam rumah tangga, karakteristik tempat tinggal, pengalaman kerja istri, dan bentuk kuadratik dari pengalaman bekerja istri. Hasil penelitian ini didapat terbukti bahwa tingkat upah memiliki pengaruh substitusi dan pendapatan terhadap bagaimana istri menghabiskan waktunya atau memiliki hubungan U terbalik. Variabel lain seperti tingkat pendidikan, fertilitas, dan pengalaman bekerja sebelumnya juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jam bekerja istri. Sedangkan pendapatan non bekerja, usia istri, dan pengalaman bekerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jam bekerja istri pada sektor informal.
Keywords : Labor supply informal sector, wive’s working hour in informal sector, wage level, Indonesia, Ordinary Least Square (OLS), Penawaran tenaga kerja sektor informal, jam kerja istri sektor informal, tingkat upah, Indonesia, Ordinary Least Square (OLS)
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Islam
Depositing User: Azel Nayottama Damapradji
Date Deposited: 06 Jan 2025 08:42
Last Modified: 06 Jan 2025 08:44
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/15637

Actions (login required)

View Item
View Item