PENGARUH ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP FIRM VALUE DENGAN DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada perusahaan yang terdaftar di BEI dan terdaftar pada kriteria PROPER Periode 2015 - 2018)

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh antara pengaruh environmental disclosure dan return on assets terhadap firm value dengan dewan komisaris independen sebagai variabel moderating. Untuk mendukung analisa diatas diperlukan variabel umur perusahaan dan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 157 perusahaan yang terdaftar dalam kategori peringkat PROPER. Penggunaan metode purposive sampling akan digunakan dalam penelitian ini dengan mengambil perusahaan yang terdaftar di BEI dan PROPER serta memiliki data annual report yang lengkap. Sampel yang akan digunakan adalah berjumlah 65 perusahaan selama 4 tahun. Berdasarkan pada hasil analisis maka dapat disimpulkan bahwa: (1) Environmental Disclosure tidak berpengaruh terhadap TobinsQ, maka H1 ditolak. Environmental disclosure tidak menjadi jaminan perusahaan memberikan pengawasan yang lebih terhadap pengungkapan lingkungan yang kemudian berdampak pada firm valu, (2) Return On Assets tidak memiliki pengaruh terhadap TobinsQ, maka H2 ditolak, dalam hal ini bahwa besar kecilnya ROA perusahaan tidak terlalu berpengaruh terhadap tinggi rendahnya nilai sebuah perusahaan (3) Dewan Komisaris Independen dapat memoderasi pengaruh environmental disclosure terhadap TobinsQ, maka H3 diterima. (5) Dewan Komisaris Independen dapat memoderasi pengaruh ROA terhadap TobinsQ, maka H4 diterima. Dewan komisaris dapat berperan mengontrol dan mengurangi perilaku oportunistik manajer untuk memaksimalkan kepentingan pribadi