ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA YANG MENERAPKAN KEBIJAKAN RESTRUKTURISASI COVID-19

Studi dalam penelitian ini untuk menganalisis perbedaan dan pengaruh penerapan kebijakan restrukturisasi kredit terhadap kinerja keuangan Bank Umum Konvensional di Indonesia pada masa normal dan pandemi Covid-19. Kinerja keuangan pada penelitian ini menggunakan ukuran rasio permodalan (CAR), kualitas kredit (NPL), likuiditas (LDR), dan profitabilitas (ROA) sebagai variabel dependen, sedangkan variabel independen yang merupakan campuran antara fixed factor dan covariates. Fixed factor dalam hal ini adalah restrukturisasi kredit yang dilakukan pada dua periode yang berbeda, yaitu masa normal (2017-2019) dan pandemi (2020-2022). Sedangkan covariate dalam hal penelitian ini adalah kredit. Sampel penelitian ini menggunakan data semua Bank Umum Konvensional di Indonesia yang menerapkan kebijakan restrukturisasi kredit pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 56 bank dalam periode 2017-2022. Analisis data menggunakan uji perbedaan antara nilai rata-rata dari kelompok yang berbeda menggunakan sample t-test dan uji MANCOVA untuk menganalisa pengaruh serta kaitan antara dua atau lebih variabel yang diteliti. Temuan penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan terhadap CAR, LDR dan ROA, namun tidak terdapat perbedaan signifikan terhadap NPL pada Bank Umum Konvensional yang menerapkan kebijakan restrukturisasi kredit pada periode normal dan pandemi. Selain itu, penerapan kebijakan restrukturisasi kredit dan jumlah kredit secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (CAR, NPL, LDR dan ROA) Bank Umum Konvensional pada masa normal dan pandemi.