NATHANIA, Jennifer and JULIARTO, Agung,(21 March 2025), ANALISIS DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP SIKLUS KONVERSI KAS DENGAN KESEMPATAN INVESTASI DAN INSENTIF PEMERINTAH SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi pada perusahaan Konsumen Non-Siklikal dan Konsumen Siklikal yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2020-2022). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
![[thumbnail of Cover]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Download (27kB)
![[thumbnail of Abstrak (Inggris)]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Download (9kB)
![[thumbnail of Abstrak (Indonesia)]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Download (67kB)
![[thumbnail of Daftar Isi]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Download (76kB)
![[thumbnail of Daftar Pustaka]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Download (211kB)
![[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks]](https://repofeb.undip.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh COVID-19 terhadap siklus konversi kas perusahaan dengan pengaruh kesempatan investasi dan insentif pemerintah sebagai variabel moderasi. Pada bulan Maret 2020, WHO secara resmi mengumumkan bahwa pandemi COVID-19 telah dikategorikan sebagai pandemi. Hal ini mengakibatkan perubahan yang signifikan dalam perilaku konsumen. Beberapa perusahaan juga turut menutup usahanya akibat terus merugi selama pandemi COVID-19. Ketika krisis pandemi, manajemen modal kerja menjadi krusial bagi perusahaan. Modal kerja yang efektif membantu perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek dan menjaga kelangsungan operasional. Salah satu indikator dalam keberhasilan manajemen modal kerja yaitu melalui siklus konversi kas (CCC) yang mengukur lamanya hari yang diperlukan perusahaan untuk mengubah investasi dalam persediaan dan piutang menjadi kas.
Ketika pandemi COVID-19, siklus konversi kas perusahaan cenderung Panjang. Hal ini mengindikasikan adanya ketidakefisienan perusahaan dalam mengelola modal kerjanya. Namun, siklus konversi kas yang panjang ini dapat diefisiensikan melalui variabel moderasi kesempatan investasi dan insentif pemerintah yang membantu mempersingkat siklus konversi kas ketika Pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan populasi berupa perusahaan sektor konsumen siklikal dan konsumen non siklikal yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2020-2022. Sampel pada penelitian ini ditentukan dengan metode purposive sampling, yang diperoleh sebanyak 60 perusahaan atau 180 data pengamatan yang setelah menghilangkan data outlier diperoleh sebanyak 141 data pengamatan yang dapat dianalisis. Data yang digunakan merupakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perusahaan yang diperoleh melalui laman resmi BEI di www.idx.co.id dan laman resmi perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linear moderasi untuk menganalisis data.
Penelitian ini berhasil menemukan bahwa paparan COVID-19 memperpanjang siklus konversi kas dan insentif pemerintah mampu memoderasi dalam mempersingkat siklus konversi kas selama pandemi COVID-19. Namun demikian, pengaruh kesempatan investasi tidak terbukti berpengaruh memoderasi hubungan pandemi COVID-19 terhadap siklus konversi kas.
Keywords : | COVID-19, Cash Conversion Cycle, Tobin's Q, Government Incentives, COVID-19, Siklus Konversi Kas, Tobin’s Q, Insentif Pemerintah |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Jennifer Nathania |
Date Deposited: | 25 Mar 2025 08:44 |
Last Modified: | 25 Mar 2025 08:44 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/16004 |