PENGARUH ASET DAN KEWAJIBAN PAJAK TANGGUHAN TERHADAP BEBAN PAJAK MASA DEPAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2014)

FEBRYANA, Anisa Rahma and LAKSITO, Herry,(19 July 2016), PENGARUH ASET DAN KEWAJIBAN PAJAK TANGGUHAN TERHADAP BEBAN PAJAK MASA DEPAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2014). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of 1. S - Cover - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Download (694kB)
[thumbnail of 4. S - Abstrak (Inggris) - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Download (725kB)
[thumbnail of 5. S - Abstrak (Indonesia) - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Download (696kB)
[thumbnail of 6. S - Daftar Isi - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Download (704kB)
[thumbnail of 12. S - Daftar Pustaka - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Download (696kB)
[thumbnail of 16. S - Fulltext PDF Bookmarks - 12030111130190.PDF] Text - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (779kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan terhadap beban pajak kini masa depan selama periode 2 tahun ke depan (t+1, t+2). Aset dan kewajiban pajak tangguhan timbul karena perbedaan waktu pengakuan pendapatan dan biaya berdasarkan standar akuntansi keuangan dan peraturan perpajakan. Aset pajak tangguhan dan kewajiban pajak tangguhan harus diakui dalam laporan keuangan karena dapat menyebabkan pembayaran pajak masa depan menjadi lebih besar atau lebih kecil. Sampel penelitian terdiri atas 38 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2014. Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan terhadap beban pajak kini masa depan. Data komponen aset dan kewajiban pajak tangguhan diambil dari Catatan Atas Laporan Keuangan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aset pajak tangguhan dari imbalan pasca kerja berpengaruh negatif signifikan dan kewajiban pajak tangguhan dari depresiasi dipercepat berpengaruh negatif signifikan terhadap beban pajak masa depan. Hal ini dikarenakan adanya kemungkinan beberapa perusahaan sampel yang melakukan penundaan pembayaran pajak. Sedangkan hasil untuk aset pajak tangguhan dari biaya yang masih harus dibayar tidak berpengaruh terhadap beban pajak kini masa depan. Beban pajak yang dibayar masa depan berkaitan dengan waktu pembalikan aset dan kewajiban pajak tangguhan. Biaya yang masih harus dibayar kemungkinan tidak terealisasi selama periode 2 tahun, sehingga aset pajak tangguhan tidak membalik.
Keywords : income tax, current tax, deferred tax assets and liabilities, PSAK 46, Pajak Penghasilan, beban pajak kini, aset dan kewajiban pajak tangguhan, PSAK 46.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Akuntansi
Depositing User: Endhar Priyo Utomo
Date Deposited: 11 Feb 2020 00:55
Last Modified: 11 Feb 2020 00:55
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/2576

Actions (login required)

View Item
View Item