SULISTIYONO, Agus and JANUARTI, Indira,(15 August 2020), PENGARUH FAKTOR TEKANAN, PELUANG DAN RASIONALISASI TERHADAP ADANYA KEMUNGKINAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010 – 2017). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (228kB)
Download (228kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (146kB)
Download (146kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (146kB)
Download (146kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (707kB)
Download (707kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (100kB)
Download (100kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kecurangan laporan keuangan
berdasarkan analisis fraud triangle. Teori fraud triangle yang dikemukakan oleh
Cresey (1953) menyatakan bahwa terdapat tiga faktor yang hadir setiap kejadian
fraud. Tiga faktor tersebut yaitu tekanan, kesempatan dan rasionalisasi.
Berdasarkan teori fraud triangle, peneliti mengembangkan variabel yang mampu
digunakan untuk proksi ukuran fraud triangle tersebut dengan konsep SAS
No.99. Kecurangan laporan keuangan pada penelitian ini diproksikan dengan
manajemen laba.
Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang listing diBEI
tahun 2010-2017. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive
judgment sampling dan diperoleh sampel penelitian sebanyak 28 perusahaan.
Pengujuan hipotesis dilakukan dengan metode linier berganda, sedang untuk
menguji variabel moderating menggunakan metode Moderated Regression
Analysis (MRA).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel financial stability, Financial
Distress, Likuiditas, Opini Auditor, dan Perubahan KAP tidak mampu dipakai
untuk mendeteksi kemungkinan kecurangan laporan keuangan. Sedangkan untuk
variabel nature of industry dengan proksi perputaran persediaan, Keahlian
Anggota komite audit dalam bidang keuangan dan akuntansi serta jumlah komite
audit mampu digunakan sebagai pendeteksi adanya kecurangan laporan
keuangan. Variabel moderating Kepemilikan Manajerial mampu menjadi variabel
moderator asli apabila diinteraksikan dengan perputaran persediaan
(INVRT*OSHIP), Keahlian dibidang keuangan dan akuntansi anggota komite
audit (ACEXP*OSHIP), Opini Auditor (AUDREPORT*OSHIP) dan Perubahan
KAP (AUDCHANGE*OSHIP). Sedangkan variabel lain dalam interaksinya
dengan kepemilikan manajerial hanya nerpotensi sebagai variabel moderating
(Homologizer)
Keywords : | Fraud Triangle, Managerial Ownership, Financial Statement Fraud, Fraud Triangle, Kepemilikan Manajerial Kecurangan laporan keuangan, |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Masters) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Arief Eryka Zendy |
Date Deposited: | 22 Oct 2020 01:54 |
Last Modified: | 22 Oct 2020 01:54 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/7427 |