PENGARUH RISIKO KREDIT DAN TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS BANK (Studi pada Bank Umum Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012 – 2017)

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, diketahui bahwa perbankan masih menjadi sektor yang mendominasi industri keuangan di Indonesia. Salah satu penyebab terjadinya krisis ekonomi di masa lampau adalah kelemahan pada tata kelola perusahaan dan praktik manajemen risiko pada bank. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh risiko kredit dan tata kelola perusahaan terhadap profitabilitas bank yang diukur dengan ROA, dimana diketahui terjadi penurunan nilai ROA dari sebesar 3,11% di tahun 2012 menjadi 2,45% di tahun 2017. Penelitian dilakukan pada bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012 – 2017. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pengambilan sampel berdasarkan kriteria tertentu. Sampel penelitian sebanyak 181 observasi yang dipilih melalui metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian adalah analisis regresi berganda. Hasil analisis data menunjukan bahwa non performing loan berpengaruh negatif terhadap return on assets (ROA). Independensi dewan, board size dan board meeting tidak berpengaruh terhadap ROA. Sedangkan risk committe size dan risk committe meeting berpengaruh positif terhadap ROA. Adapun ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol juga memiliki pengaruh positif terhadap ROA.