PEMAHAMAN DAN IMPLEMENTASI BUDAYA ORGANISASI PT. KERETA API INDONESIA (Studi pada Pegawai PT Kereta Api wilayah DAOP IV Semarang)

Permasalahan dan tujuan yang dikaji dalam penelitian ini adalah perubahan direksi pada tahun 2009 dan pada tahun 2011 terjadi perubahan budaya organisasi. Perubahan ini menyebabkan banyak para karyawan di pensiun dinikan sebanyak 2600 karyawan. Dengan banyaknya karyawan yang di pensiun dinikan maka penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemahaman dan implementasi budaya organisasi PT. Kereta Api Indonesia (Integritas, Profesional, Keselamatan, Inovasi, dan Pelayanan Prima). Dalam penelitian ini, metode yang digunakan oleh peneliti adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini dilakukan di PT. Kereta Api Indonesia wilayah kerja DAOP IV Semarang. Subjek penelitian adalah karyawan PT. Kereta Api Indonesia DAOP IV Semarang yang sudah memiliki masa kerja minimal selama lima tahun sebagai fokus utama. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan pengambilan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pemahaman dan sikap karyawan terhadap budaya organisasi PT. Kereta Api Indonesia dilihat dari lima atribut sudah dipahami dengan baik kecuali atribut Integritas. (2) implementasi budaya organisasi yang dilakukan oleh karyawan PT. Kereta Api Indonesia DAOP IV Semarang sepenuhnya sudah dilaksanakan dengan baik walaupun atribut inovasi belum dijalankan dengan maksimal.