ANALISIS PENGARUH VOLUME PERDAGANGAN, RETURN ON ASSET, PRICE EARNING RATIO, DEBT TO EQUITY DAN TRADING DAY TERHADAP RETURN SAHAM DAN PERBANDINGANNYA DENGAN RETURN IHSG

Pasar modal merupakan salah satu alternatif pilihan investasi yang dapat menghasilkan tingkat keuntungan optimal bagi para investor. Setiap investor sangat membutuhkan informasi yang relevan dengan perkembangan transaksi di bursa. Hal ini sangat penting untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam menyusun strategi dan pengambilan keputusan investasi di pasar modal. Dalam mengambil keputusan untuk melakukan suatu investasi perlu diperhatikan dua hal yaitu return dan risiko investasi. Pada sekuritas-sekuritas yang memiliki return yang sama, para investor berusaha untuk mencari risiko terendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh volume perdagangan, Return On Asset (ROA), Price Earning Ratio (PER), Debt to Equity Ratio (DER) dan trading day terhadap return saham Jakarta Islamic Index (JII) yang tercatat di BEJ periode tahun 2004-2006 serta menganalisis perbedaan return saham pada perusahaan Jakarta Islamic Index (JII) dan return saham pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Data diperoleh dari JSX Statistic 1st – 4 th dan ICMD (Indonesian Capital Market Directory) dengan periode waktu triwulanan periode Januari 2004 sampai Desember 2006. Jumlah populasi penelitian ini adalah 47 perusahaan dan jumlah sampel sebanyak 13 perusahaan dengan melewati tahap purposive sample. Teknik analisa yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai hubungan antara variabel satu dengan variabel yang lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Price Earning Ratio (PER) dan trading day berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham, sedangkan volume perdagangan dan Return On Asset (ROA) menunjukkan hasil positif dan tidak signifikan terhadap return saham serta Debt to Equity Ratio (DER) hasilnya negatif dan tidak signifikan terhadap return saham. Hasil yang tidak signifikan ini menunjukkan bahwa volume perdagangan, Return On Asset (ROA) dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak dapat dijadikan sebagai satu-satunya acuan dalam menentukan strategi investasi para investor dalam menanamkan sahamnya di pasar modal. Kemudian hasil dari uji t-test adalah return saham Jakarta Islamic Index (JII) dan return pasar (IHSG) adalah sama, sehingga calon investor dapat melakukan investasi dengan memilih saham Jakarta Islamic Index (JII) atau dengan cara membeli saham langsung di Bursa Efek Jakarta, karena secara umum kedua cara ini tidak menghasilkan return yang berbeda.