PENGARUH KARAKTRISTIK KOMITE AUDIT DAN ENVIRONMENTAL MANAGEMENT SYSTEM TERHADAP CARBON EMISSION DISCLOSURE

Keadaan alam termasuk udara yang mengalami kemunduran dari sisi kualitas merupakan salah satu dampak dari semakin meningkatnya kegiatan industri secara masif. Penelitian ini mencoba mengungkapkan sejauhmana perusahaan yang termasuk dalam sektor industri besar telah melakukan tanggung jawabnya terhadap lingkungan. Tanggung jawab perusahaan dilihat melalui sejauhmana perusahaan telah melakukan perbaikan pada sektor pembuangan emisi dan kemudian diungkapkan dalam pelaporan yang disebut Carbon Emission Disclosure (CED). Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji apakah karakteristik komite audit dan environmental management system berdampak pada Carbon Emission Disclosure (CED). Penlitian ini menggunakan metode purposive sampling sebagai metode menentukan sampel penelitian. Berdasar metode yang dipilih diperoleh sampel sebanyak 91 perusahaan dari sektor manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2015-2017. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Karakteristik komite audit meliputi ukuran komite audit, kemampuan dan keahlian komite audit dan jumlah pertemuan komite audit, environmental management system diukur dengan menggunakan skala kategorial (dummy) dan Carbon Emission Disclosure (CED) diukur menggunakan checklist CDP. Temuan dari penelitian ini menemukan bahwa variabel ukuran komite audit memberikan pengaruh negatif terhadap Carbon Emission Disclosure. Variabel jumlah pertemuan komite audit dan environmental management system memberikan pengaruh positif terhadap Carbon Emission Disclosure. Variabel kemampuan dan keahlian komite audit tidak memiliki pengaruh terhadap Carbon Emission Disclosure.