ANALISIS KEMAMPUAN MARKET TIMING DAN SELECTION ABILITY MANAJER INVESTASI DAN ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK REKSADANA TERHADAP KINERJA REKSADANA SAHAM DI INDONESIA PERIODE 2005-2007

Reksadana merupakan wadah dan pola pengelolaan dana atau modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian dikelola oleh manajer investasi dalam portofolio investasi. Kinerja reksadana sangat bergantung dengan kemampuan manajer investasi. Sebelum berinvestasi melalui reksadana, investor seharusnya mengetahui kemampuan manajer investasi dalam mengelola dana,yang dapat diketahui dari market timing dan selection ability serta karakteristik yang mempengaruhi kinerja reksadana. Penelitian ini bertujuan untuk menguji market timing ability dan selection ability manajer investasi serta menguji pengaruh expense ratio,size, turnover ratio terhadap kinerja reksadana. Metode yang digunakan untuk pengujian market timing ability dan selection ability adalah pooled cross-section regression, dengan menggunakan model regresi kuadratik dari Treynor dan Mazuy (1966). Sedangkan untuk pengujian pengaruh expense ratio,size, turnover ratio terhadap kinerja reksadana, menggunakan regresi linier berganda. Penelitian dilakukan pada 17 Reksadana saham yang memenuhi syarat-syarat sampel yang diajukan, dengan periode 34 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajer investasi reksadana saham memiliki market timing ability dan selection ability. Namun untuk selection ability tidak signifikan pada level 5%. Hasil pengujian secara parsial menunjukan bahwa expense ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja reksadana saham, sedangkan size dan turnover ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja reksadana saham. Selain itu dapat diketahui, bahwa urutan variabel yang mempunyai pengaruh terbesar terhadap kinerja adalah turn over ratio, expense ratio dan size