PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN MANAJEMEN LABA SEBAGAI VARIABEL MODERATING

Penelitian ini bertujuan yang pertama untuk mengetahui kemampuan modal intelektual dalam mempengaruhi nilai perusahaan pada sektor consumer goods industry periode 2018 – 2020 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini juga bertujuan untuk menyelidiki peran dari manajemen laba sebagai variabel moderasi dalam hubungan modal intelektual terhadap nilai perusahaan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor consumer goods industry periode 2018 – 2020 sebanyak 56 perusahaan per tahun. Sampel dalam penelitian yang sesuai dengan kriteria purposive sampling berjumlah 51 perusahaan per tahun. Jumlah data yang diobservasi sebanyak 153. Data penelitian merupakan data panel yang terdiri dari data cross section dan data time series. Analisis data dilakukan berdasarkan teknik regresi data panel menggunakan alat analisis statistika berupa Eviews11. Modified Value-Added Intellectual Coefficient (MVAIC) digunakan untuk mengukur modal intelektual, Tobin’s Q (TBQ) untuk nilai perusahaan dan manajemen laba diukur menggunakan Discretionary Accrual (DAC). Berdasarkan hasil pengujian regresi data panel membuktikan bahwa modal intelektual memiliki pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini mengindikasi bahwa manajemen laba mampu memoderasi hubungan pengaruh modal intelektual terhadap nilai perusahaan. Hasil penelitian mengkonfirmasi bahwa kinerja modal intelektual (human capital, structural capital, dan relational capital) yang baik akan mampu meningkatkan nilai perusahaan. Praktik manajemen laba sendiri akan memperlemah atau menurunkan pengaruh positif (peningkatan) dari modal intelektual terhadap nilai perusahaan.