ANALISIS ELEMEN – ELEMEN FRAUD PENTAGON SEBAGAI DETERMINAN FINANCIAL STATEMENT FRAUD (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014 – 2020)

NURWIDHI, Dina and KAWEDAR, Warsito,(23 December 2021), ANALISIS ELEMEN – ELEMEN FRAUD PENTAGON SEBAGAI DETERMINAN FINANCIAL STATEMENT FRAUD (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014 – 2020). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (95kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (78kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (80kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (102kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (114kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fraud pentagon terhadap financial statement fraud pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan periode waktu tahun 2014 – 2020 dengan jumlah data sampel sebanyak 231 perusahaan. Analisa dilakukan dengan analisis regresi logistik menggunakan program SPSS. Teori fraud pentagon menunjukkan lima faktor yang mempengaruhi financial statement fraud yaitu tekanan (pressure), peluang (opportunity), rasionalisasi (rationalization), kapabilitas (capability), dan kesombongan (arrogance). Tekanan diproksikan dengan financial stability, financial target, dan institutional ownership. Peluang diproksikan dengan rapat anggota komite audit, ineffective monitoring, dan kualitas auditor eksternal. Rasionalisasi di ukur dengan pergantian auditor dan total accrual ratio. Kapabilitas menggunakan pengukuran melalui CEO education. Kesombongan diproksikan dengan hubungan politik dan dualism. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa financial stability, financial target, ineffective monitoring, dan dualism berpengaruh positif dan signifikan pada financial statement fraud. Rapat anggota komite audit, dan kualitas auditor eksternal berpengaruh negatif dan signifikan pada financial statement fraud. Sedangkan institutional ownership, pergantian auditor, total accrual ratio, CEO Education, dan Hubungan Politik tidak berpengaruh signifikan pada financial statement fraud.
Keywords : Financial statement fraud, Fraud pentagon, pressure, opportunity, rationalization, capability, and arrogance., Fraud laporan keuangan, fraud pentagon, pressure, opportunity, rationalization, capability, dan arrogance.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Akuntansi
Depositing User: Dina Nurwidhi
Date Deposited: 06 Jan 2022 01:48
Last Modified: 06 Jan 2022 01:50
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/9989

Actions (login required)

View Item
View Item