FAHMA, Binta Azida and HENDARTO, R Mulyo,(18 March 2022), STUDI KOMPARASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN WILAYAH PROVINSI DKI JAKARTA DAN KALIMANTAN TIMUR (2010-2020. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (60kB)
Download (60kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (82kB)
Download (82kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (82kB)
Download (82kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (57kB)
Download (57kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (180kB)
Download (180kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Abstract
Ketimpangan wilayah merupakan masalah pembangunan yang dialami Indonesia. Provinsi DKI Jakarta sebagai ibu kota negara Indonesia memiliki ketimpangan yang cukup tinggi dengan tren yang cenderung meningkat pada tahun 2010 hingga 2020. Sedangkan Provinsi Kalimantan Timur yang ditetapkan sebagai calon ibu kota negara baru Indonesia juga memiliki ketimpangan yang tinggi, meskipun tren ketimpangannya menurun setiap tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh investasi, aglomerasi, tingkat pengangguran, distribusi PDRB sektor primer dan panjang jalan terhadap ketimpangan wilayah di Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2010‒2020.
Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi Ordinary Least Square (OLS) serta menggunakan alat pengolahan data berupa aplikasi Eviews 10. Data yang digunakan dalam analisis ini berupa data deret waktu (time series) pada tahun 2010‒2020 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik, Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta dan Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur. Variabel independen yang digunakan yaitu investasi, aglomerasi, tingkat pengangguran, distribusi PDRB sektor primer dan panjang jalan. Sementara variabel dependennya adalah ketimpangan wilayah Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Kalimantan Timur.
Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa di Provinsi DKI Jakarta variabel investasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan wilayah. Variabel tingkat pengangguran memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan wilayah sedangkan variabel aglomerasi, distribusi PDRB sektor primer dan panjang jalan tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan wilayah. Sementara itu, di Provinsi Kalimantan Timur variabel investasi, tingkat pengangguran dan distribusi PDRB sektor primer berpengaruh postif dan signifikan terhadap ketimpangan wilayah. Variabel panjang jalan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan wilayah sedangkan variabel aglomerasi tidak berpengaruh signifikan terhadap ketimpangan wilayah. Variabel investasi, aglomerasi, tingkat pengangguran, distribusi PDRB sektor primer dan panjang jalan secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan wilayah di Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2010-2020.
Keywords : | Regional Inequality, Investment, Agglomeration, Unemployment Rate, Primary Sector GRDP Distribution, Road Length, Ketimpangan Wilayah, Investasi, Aglomerasi, Tingkat Pengangguran, Distribusi PDRB Sektor Primer, Panjang Jalan |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Ekonomi Pembangunan |
Depositing User: | binta azida fahma |
Date Deposited: | 18 Mar 2022 06:07 |
Last Modified: | 18 Mar 2022 06:07 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10379 |