ANALISIS NILAI TUKAR PETANI JAWA TENGAH DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

JUBAIDI, Okris and WARIDIN, Waridin and MARIA, Nugroho Sumarjiyanto Benedictus,(24 June 2009), ANALISIS NILAI TUKAR PETANI JAWA TENGAH DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA. , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (92kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (123kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (82kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (97kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (155kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan tentang Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Tengah sebagai salah satu indikator untuk mengukur tingkat kesejahteraan petani, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya, sekaligus mengetahui tingkat elastisitasnya. Naik turunnya NTP sangat dipengaruhi banyak faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Pertama faktor internal, antara lain berbagai barang dan jasa yang dijual petani (harga gabah) sebagai faktor pembentuk sisi pendapatan. Sedangkan berbagai barang/jasa yang dibeli petani (harga gabah, harga pupuk, impor beras, minyak goreng) sebagai faktor dari sisi pengeluaran. Sehingga naik turunnya harga komoditas baik dari sisi pendapatan maupun dari sisi pengeluaran jelas akan berpengaruh pada naik turunnya Nilai Tukar Petani. Kedua faktor eksternal, kondisi makro ekonomi yang tercermin dari berbagai indikatornya yang antara lain nilai tukar rupiah. Fluktuasi kurs ini tentunya juga berdampak pada naik turunnya Nilai Tukar Petani. Selain kondisi makro ekonomi, kebijakan pemerintah berupa impor beras juga mempengaruhi kondisi petani dari sisi pendapatan. Faktor musim bagi sebagian besar petani atau masyarakat pedesaan juga berpengaruh terhadap pola bercocok tanam sehingga berpengaruh pada produktifitas sektor pertanian. Naik turunnya NTP juga mencerminkan kondisi petani apakah tingkat kesejahteraannya lebih baik atau lebih buruk. Nilai Tukar Petani dalam penelitian ini dibatasi mencakup dua sektor, yaitu sektor Tanaman Bahan makanan (Tabama) dan Tanaman Perkebunan Rakyat (Tapera). Dengan asumsi bahwa mayoritas petani di Jawa Tengah adalah petani yang sumber pendapatannya berasal dari Tabama (padi, palawija, hortikultura) dan tanaman perkebunan. Dengan menggunakan analisis model Partial Adjustment Model (PAM), selain dapat diketahui hubungan dan pengaruh antara variabel bebas dan variabel tak bebasnya juga dapat di ukur nilai elastisitas Nilai Tukar Petani terhadap harga gabah, impor beras, harga pupuk, harga minyak goreng, inflasi (IKRT), kurs dan musim. Hasil estimasi menunjukkan bahwa, baik faktor internal maupun eksternal sangat berpengaruh terhadap Nilai Tukar Petani. Harga pupuk urea merupakan faktor yang paling signifikan berpengaruh, dan memiliki nilai elastisitas yang paling tinggi, kemudian harga gabah, inflasi dan kurs rupiah terhadap US dolar. Sedangkan untuk variabel impor beras, harga minyak goreng serta variabel musim meskipun berpengaruh namun tidak signifikan dalam taraf alpha 5 %.
Keywords : NTP, Internal Factor, External Factor, PAM, Central Java., NTP, faktor internal, faktor eksternal, PAM, Jawa Tengah.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: Yuwono Yuwono
Date Deposited: 13 Apr 2022 03:31
Last Modified: 13 Apr 2022 03:32
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10566

Actions (login required)

View Item
View Item