VALENTINO, Louis and PARASETYA, Mutiara Tresna,(19 April 2022), Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kinerja Keuangan, Komisaris Independen, dan Cakupan Analis Terhadap Corporate Internet Reporting (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia Tahun 2020 Sampai 2021). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (233kB)
Download (233kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (236kB)
Download (236kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (251kB)
Download (251kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (271kB)
Download (271kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (419kB)
Download (419kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (986kB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (986kB) | Request a copy
Abstract
Peningkatan penetrasi pengguna internet, termasuk di Indonesia, menjadi penting bagi perusahaan untuk mengungkapkan informasi kepada pemangku kepentingan. Mengingat informasi yang diungkapkan oleh perusahaan bervariasi, maka perlu dipahami pengaruh karakteristik perusahaan terhadap tingkat pengungkapan informasi melalui internet karena temuan penelitian sebelumnya yang masih tidak konsisten.
Penelitian ini terdiri dari empat variabel dependen dan satu variabel independen. Pada penelitian-penelitian sebelumnya, penggunaan Teori Sinyal sudah umum digunakan untuk menjelaskan pengungkapan corporate internet reporting (CIR). Teori ini digunakan untuk membedakan perusahaan berkualitas baik dari perusahaan berkualitas buruk karena perusahaan berkualitas buruk mengungkapkan lebih sedikit informasi dan membatasi akses pengguna ke informasi perusahaan. Namun, jumlah penelitian terdahulu yang menggunakan indeks skala rasio masih terbatas, terutama penelitian dengan populasi negara berkembang.
Penelitian ini menemukan hubungan positif yang signifikan antara ukuran perusahaan dan cakupan analis terhadap CIR. Peningkatan ukuran perusahaan juga menyebabkan peningkatan biaya keagenan, yang perlu dikurangi melalui tindakan CIR. Sedangkan cakupan analis akan memotivasi manajer untuk melakukan CIR karena adanya peningkatan permintaan. Selanjutnya, kinerja keuangan dan dewan independen tidak mempengaruhi CIR. Berdasarkan temuan penelitian, disarankan untuk mengganti variabel saat ini dengan variabel berbeda atau menambahkan variabel baru, tidak membatasi pengungkapan media sosial hanya pada hyperlink ke media sosial perusahaan, dan tidak membatasi poin pengungkapan menjadi 0 atau 1 dikarenakan tingkat CIR yang bervariasi di antara perusahaan.
Keywords : | CIR, Developing Country, Disclosure, Information, Internet, CIR, Negara berkembang, Pengungkapan, Informasi, Internet |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Akuntansi |
Depositing User: | Louis Valentino |
Date Deposited: | 17 May 2022 08:49 |
Last Modified: | 17 May 2022 08:49 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/10676 |