PENGARUH DIGITALISASI DI TEMPAT KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN YANG DIMEDIASI OLEH KETERIKATAN KARYAWAN (Studi pada Pegawai Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat)

Digitalisasi di tempat kerja berbasis kegiatan teknologi mengarah pada cara kerja baru yang dibutuhkan organisasi. Dalam lingkungan kerja digital, gaya kerja individu memiliki efek pada efisiensi dan kinerja secara keseluruhan. Implementasi digitalisasi di tempat kerja diperkenalkan sebagai peningkatan kinerja, tetapi kompleksitas pembelajaran membutuhkan waktu ekstra dan kemauan karyawan untuk mempelajari teknologi baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efek digitalisasi di tempat kerja pada kinerja karyawan yang dimediasi oleh keterlibatan karyawan. Populasi dalam penelitian ini adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (BBRP2BKP) dengan total 92 responden. Penelitian ini menggunakan metode survei untuk mengumpulkan data kuantitatif deskriptif dengan kuesioner dan teknik sensus pada semua anggota populasi. Teknik analisis menggunakan Partial Least Squares (PLS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa digitalisasi di tempat kerja memiliki efek positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh keterikatan karyawan. Penelitian ini menunjukkan bahwa digitalisasi di tempat kerja meningkatkan harapan kinerja karyawan sehingga meningkatkan produktivitas kerja, menumbuhkan sikap karyawan yang baik terhadap penggunaan teknologi, meningkatkan efikasi diri karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan, mendorong karyawan untuk mengambil inisiatif, memperbarui keterampilan, solusi kreatif, partisipasi aktif, tantangan baru, serta memungkinkan keterikatan karyawan dalam cara berpikir yang terintegrasi dan berkelanjutan dengan semangat dan tekad untuk bekerja penuh dedikasi dalam melakukan pekerjaan dengan serius.