AMIRADHANI, Tasya and IDRIS, Idris,(5 September 2022), PENGARUH INTERAKSI PARASOSIAL DAN PERSEPSI KEGUNAAN TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF DENGAN PERSEPSI KENYAMANAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (Studi pada Pengguna Live Shopping LazLive di Jawa Tengah). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED
Text (Cover)
- Published Version
Download (43kB)
Download (43kB)
Text (Abstrak (Inggris))
- Published Version
Download (31kB)
Download (31kB)
Text (Abstrak (Indonesia))
- Published Version
Download (31kB)
Download (31kB)
Text (Daftar Isi)
- Published Version
Download (61kB)
Download (61kB)
Text (Daftar Pustaka)
- Published Version
Download (158kB)
Download (158kB)
Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
Abstract
Peningkatan aktivitas belanja online masyarakat hingga 30% menyebabkan
e-commerce di Indonesia mengalami pertumbuhan hingga 66% di era pandemi.
Salah satu fitur e-commerce yang mengalami pertumbuhan adalah fitur live
shopping. Pembelian impulsif pada live shopping telah berhasil mewakili 40%
dari jumlah transaksi yang terjadi pada e-commerce. Oleh karena itu, penting bagi
peneliti untuk mengetahui faktor-faktor yang dinilai dapat memengaruhi
pembelian impulsif yang dilakukan konsumen, seperti faktor individual (persepsi
kegunaan dan persepsi kenyamanan) serta faktor situasional (interaksi parasosial).
Teknik penentuan sampel nonprobability dengan metode pengambilan sampel
purposive sampling digunakan pada penelitian ini kepada 120 responden
pengguna live shopping Lazada Live (LazLive) di Jawa Tengah.
Analisis Structural Equation Model (SEM) pada program AMOS
menujukkan bahwa persepsi kegunaan memberikan pengaruh positif sebesar 0,67
terhadap persepsi kenyamanan. Persepsi kegunaan juga terbukti memberikan
pengaruh positif terhadap pembelian impulsif sebesar 0,43. Persepsi kenyamanan
sebagai variabel mediasi juga memberikan pengaruh positif terhadap pembelian
impulsif sebesar 0,33. Selain itu, interaksi parasosial juga memberikan pengaruh
positif terhadap persepsi kenyamanan sebesar 0,29. Interaksi parasosial juga
terbukti memberikan pengaruh positif terhadap pembelian impulsif sebesar 0,25.
Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, persepsi kenyamanan
berhasil memediasi hubungan antara interaksi parasosial dan persepsi kegunaan
terhadap pembelian impulsif dengan baik, hal ini terlihat pada nilai pengaruh pada
variabel yang dimediasi oleh persepsi kenyamanan yang jauh lebih besar jika
dibandingkan dengan nilai pengaruh pada variabel yang tidak dimediasi oleh
persepsi kenyamanan. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa
faktor individual memiliki pengaruh lebih besar dibandingkan faktor situasional
dalam memengaruhi pembelian impulsif yang dilakukan konsumen.
Keywords : | Parasocial Interaction, Perceived Usefulness, Perceived Enjoyment, Impulsive Buying, Live Shopping, Interaksi Parasosial, Persepsi Kegunaan, Persepsi Kenyamanan, Pembelian Impulsif, Live Shopping |
---|---|
Journal or Publication Title: | UNSPECIFIED |
Volume: | UNSPECIFIED |
Number: | UNSPECIFIED |
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
Subjects: | Manajemen |
Depositing User: | Tasya Amiradhani |
Date Deposited: | 20 Sep 2022 02:58 |
Last Modified: | 20 Sep 2022 02:58 |
URI: | https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/11537 |