ANALISIS DETERMINAN FINANCIAL DISTRESS DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN DAN GROVER (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2017-2021)

Penelitian ini memiliki tujian untuk menganalisis determinan yang dapat mempengaruhi dari kondisi financial distress perusahaan manufaktur di Indonesia dengan menggunakan metode Altman EM-Score dan Grover G-Score. Penelitian ini mencoba menganalisis pengaruh current ratio, return on assets, net profit margin, debt to equity ratio, firm age, dan firm size terhadap kondisi financial distress. Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada period 2017-2021. Dengan menggunakan metode purposive sampling sebagai cara untuk memilah data yang akan digunakan. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan regresi logistik pada aplikasi SPSS 24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa current ratio merupakan variabel yang paling berpengaruh pada kondisi financial distress karena memiliki hasil uji hipotesis yang konsisten pada kedua model dan memiliki hasil negatif signifikan. Hasil yang signifikan lainnya adalah firm age yang juga signifikan pada kedua model yang digunakan. Net profit margin menunjukkan hubungan negatif signifikan hanya pada metode Altman dan debt to equity ratio menunjukkan hubungan signifikan negatif hanya pada model Grover. Variabel return on assets dan firm size tidak memiliki pengaruh yang signifikan pada penelitian ini. Kata kunci : Financial Distress, Model Altman, Model Grover, Current Ratio, Return on Assets, Net Profit Margin, Debt to Equity Ratio, Firm Age, Firm Size, Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan.