ANALISIS PREFERENSI MUZAKKI TERHADAP KEPUTUSAN MEMBAYAR ZAKAT (Studi Kasus ASN Kota Semarang)

Indonesia memiliki potensi zakat yang cukup tinggi. Hal tersebut dikarenakan Indonesia memiliki populasi muslim tertinggi di Dunia. Tingginya potensi zakat, namun penghimpunan zakat secara nasional masih sangat rendah. Hal tersebut dibuktikan pada tahun 2020 potensi zakat sebesar 327,6 triliun, namun dana yang telah terhimpun hanya 93,6 Miliyar. Kota Semarang memiliki potensi jumlah muzakki tertinggi di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 1,2 juta muzakki. Potensi zakat ASN di Kota Semarang kisaran hampir 30 Miliyar pertahunnya, namun dana yang dapat terhimpun baru 34% saja pada tahun 2021. Penelitian ini menganalisis preferensi muzakki ASN Kota Semarang terhadap keputusan membayar zakat melalui Baznas Kota Semarang. Populasi penelitian ini adalah ASN muslim Kota Semarang. Teknik pengumpulan data dengan pendekatan pusposive sampling penentuan sampel dengan kriteria tertentu. Metode pengumpulan data menggunakan kuisioner dan skala likert yang dibagiakan kepada 378 responden ASN muslim Kota Semarang. Data yang terkempul kemudian diolah menggunakan analisis Regresi Logistik Biner dengan aplikasi Software SPSS. Berdasarkan uji signifikansi parsial, variabel kepercayaan, regulasi dan sistem pembayaran berpengaruh secara positif dan signifikan. Kemudian variabel pengetahuan zakat dan religiusitas tidak berpengaruh terhadap keputusan muzakki membayar zakat di Baznas Kota Semarang.