ANALISIS PENGARUH WORK-FAMILY CONFLICT, ETIKA KERJA ISLAM DAN BUDAYA ORGANISASI ISLAM TERHADAP KINERJA PERAWAT (STUDI PADA PERAWAT WANITA RS ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG)

Perawat wanita menjadi pilar penting dan garda depan negara dalam memutus rantai penyebaran covid-19. Hal ini diperkuat dengan data yang merujuk lebih dari 70 persen tenaga medis dunia adalah perempuan. Demikian juga di Indonesia, menurut WHO jumlah perawat perempuan mencapai 71 persen dengan jumlah dokter perempuan seimbang di angka 50 persen, sementara semua bidan adalah perempuan. Rumah sakit dengan perawat wanita yang mendominasi menyebabkan mereka memiliki intensitas yang tinggi sebagai ibu pekerja. Ibu pekerja dapat mengalami penurunan kinerja akibat mengalami depresi, peningkatan stres, peningkatan kelelahan fisik dan tingkat energi yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh work-family conflict, etika kerja Islam, dan budaya organisasi Islam terhadap kinerja perawat wanita RS Roemani Muhammadiyah Semarang. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan pengumpulan data melalui kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat wanita RS Roemani Muhammadiyah Semarang. Menggunakan 86 sampel dengan Teknik purposive sampling dan jenis data yang digunakan adalah data primer. Penelitian ini menggunakan analisis linier berganda dengan menggunakan Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 25 dengan Teknik pengukuran skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel work-family conflict secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja perawat wanita. Sedangkan etika kerja Islam secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perawat wanita. Budaya organisasi Islam terbukti secara parsial berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap kinerja perawat wanita. Work-family conflict, etika kerja Islam, dan budaya organisasi Islam secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perawat wanita.