PENGARUH ANGKA MELEK HURUF PEREMPUAN, AKSES SANITASI LAYAK, UPAH MINIMUM, DAN KEMISKINAN TERHADAP STUNTING DI 31 PROVINSI INDONESIA (Tahun 2010-2021)

ANAM, Fuad Shofi and ISKANDAR, Deden Dinar,(15 June 2023), PENGARUH ANGKA MELEK HURUF PEREMPUAN, AKSES SANITASI LAYAK, UPAH MINIMUM, DAN KEMISKINAN TERHADAP STUNTING DI 31 PROVINSI INDONESIA (Tahun 2010-2021). , UNSPECIFIED, UNSPECIFIED

[thumbnail of Cover] Text (Cover) - Published Version
Download (57kB)
[thumbnail of Abstrak (Inggris)] Text (Abstrak (Inggris)) - Published Version
Download (10kB)
[thumbnail of Abstrak (Indonesia)] Text (Abstrak (Indonesia)) - Published Version
Download (50kB)
[thumbnail of Daftar Isi] Text (Daftar Isi) - Published Version
Download (133kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka) - Published Version
Download (152kB)
[thumbnail of Fulltext PDF Bookmarks] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Stunting merupakan sebuah kondisi anak balita yang mengalami gagal tumbuh kembang yang disebabkan karena kekurangan gizi, dan infeksi berulang pada 1.000 HPK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor determinasi stunting yang dilihat dari sudut pandang dalam pembangunan sumber daya manusia di provinsi-provinsi Indonesia tahun 2010-2021. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan model regresi data panel dengan pendekatan model efek tetap (fixed effect model) dan diestimasi dengan menggunakan estimator Eviews 12. Hasil penilitian menunjukan bahwa (1) akses sanitasi mempunyai pengaruh negatif dan signifikan terhadap kejadian stunting, hal tersebut terjadi karena sanitasi yang kurang baik dapat menyebabkan penyakit pada anak balita seperti diare, kecacingan yang dapat mengganggu pencernaan pada anak. Sehingga dapat diartikan apabila akses sanitasi layak disuatu wilayah dapat meningkat, maka stunting diwilayah tersebut menurun. (2) upah minimum provinsi memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap prevalensi tunting, hal tersebut memiliki peran yang subtansial dalam kejadian stunting. Sehingga dapat diartikan apabila tingkat pendapatan masyarakat disuatu wilayah dapat meningkat diatas upah minimum provinsi, maka stunting diwilayah tersebut menurun. (3) Kemiskinan berpengaruh negatif dan signifiksan terhadap stunting, hal tersebut terjadi karena kemiskinan pada dasarnya sebuah identitas yang tidak dapat memenuhi asupan gizi, rumah tidak layak huni dan tidak memiliki jaminan kesehatan. Sehingga dapat diartikan apabila kondisi kemiskinan disuatu daerah membaik, maka stunting di daerah tersebut akan menurun. (4) Angka melek huruf perempuan secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kejadian stunting, hal tersebut terjadi karena seorang perempuan memiliki peran penting dalam mengasuh, mendidik kepada anak dimasa perkembangan. Sehingga dapat diartikan apabila tingkat kemampuan perempuan dalam membaca dan menulis disuatu wilayah dapat meningkat, maka stunting diwilayah tersebut menurun.
Keywords : Stunting Prevalence, Access to proper sanitation, Province Minimum Wage, Poverty, Female Literacy Rate, And Human Resource Development, Prevalensi Stunting, Akses Sanitasi Layak, Upah Minimum Provinsi, Kemiskinan, Angka Melek Huruf Perempuan, dan Pembangunan Sumber Daya Manusia.
Journal or Publication Title: UNSPECIFIED
Volume: UNSPECIFIED
Number: UNSPECIFIED
Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Ekonomi Pembangunan
Depositing User: FUAD SHOFI ANAM
Date Deposited: 04 Jul 2023 06:59
Last Modified: 04 Jul 2023 08:45
URI: https://repofeb.undip.ac.id/id/eprint/12830

Actions (login required)

View Item
View Item