PENGARUH ORIENTASI PASAR, KAPASITAS ABSORPTIF, INOVASI MODEL BISNIS, PENGEMBANGAN PRODUK BARU DALAM MENINGKATKAN KINERJA BISNIS USAHA MIKRO BIDANG FASHION DI SURABAYA

Kinerja bisnis merupakan salah satu kontruksi terpenting dalam berbisnis dan biasanya dianggap sebagai produk akhir dari suatu rencana. Penelitian berguna untuk menganalisis kesenjangan variable antara market orientation terhadap business performance. Penelitian ini mempergunakan resource advantage theory of competition sebagai dasar teori untuk melakukan analisis. Sampel penelitian ini ialah pemilik dan pengelola usaha mikro/local brand di bidang fashion dan berdiri setidaknya 2 tahun. Sampel yang digunakan ialah 243 responden dengan teknik pengumpulan data nya menggunakan kuesioner. Penelitian ini ialah penelitian kuantitatif menggunakan teknik analisis yang dipakai menganalisis data ialah Structural Equation Modelling (SEM) dengan mempergunakan program AMOS. Sesuai dengan analisis data, hasil yang didapatkan ialah seluruh hipotesis diterima, yaitu : market orientation berpengaruh positif terhadap absorptive capacity; absorptive capacity berpengaruh positif terhadap business performance ; absorptive capacity berpengaruh positif terhadap new product development; business model innovation berpengaruh positif terhadap new product development new product development berpengaruh terhadap business performance.