SENSITIVITY OF INDONESIA’S ECONOMY TO OIL PRICE CONTROLLING FOR NET PRODUCTION AND NET EXPORTS

Penelitian ini mengkaji sensitivitas kinerja ekonomi Indonesia terhadap perubahan harga minyak, dengan mempertimbangkan perubahan produksi netto minyak dan ekspor netto minyak dari tahun 1980 hingga 2021. Metode model koreksi kesalahan (ECM) digunakan untuk memperkirakan PDB Indonesia dengan memperhitungkan harga minyak, mengendalikan produksi netto minyak, ekspor netto minyak, dan variabel makroekonomi, serta variabel indikator minyak lainnya. Temuan menunjukkan bahwa harga minyak dan produksi netto minyak memiliki hubungan positif dan signifikan secara statistik dengan pertumbuhan PDB riil Indonesia, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. CPI dan stok minyak menunjukkan hubungan negatif dengan pertumbuhan PDB riil, tetapi signifikan secara statistik baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, namun stok minyak tidak signifikan secara statistik dalam jangka pendek. Namun, nilai tukar menunjukkan korelasi positif dengan pertumbuhan PDB riil dalam jangka panjang tetapi hubungan negatif dalam jangka pendek, dan tidak signifikan secara statistik baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.