FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI DYSFUNCTIONAL AUDIT BEHAVIOR DENGAN SPIRITUALITAS TEMPAT KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris Kantor Akuntan Publik di Indonesia)

Penelitian ini bertujuan untuk memberi bukti empiris mengenai faktor-faktor yang memengaruhi dysfunctional audit behavior dengan spiritualitas tempat kerja sebagai variabel moderasi. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif memanfaatkan data primer dalam bentuk kuesioner. Populasi penelitian yaitu auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di Direktori Akuntan Publik Indonesia. Metode yang digunakan untuk memilih sampel yakni convenience sampling sebanyak 240 auditor diIndonesia. Teknik analisis yang digunakan yaitu moderated regression analysis menggunakan IBM SPSS 26. Temuan penelitian ini mengungkapkan bahwa komitmen profesional dan turnover intention menunjukkan pengaruh positif pada dysfunctional audit behavior. Sebaliknya, locus of control menunjukkan pengaruh negatif pada dysfunctional audit behavior. Namun, time budget pressure tidak menunjukkan dampak pada dysfunctional audit behavior. Selain itu, temuan penelitian ini juga memberikan bukti bahwa spiritualitas tempat kerja tidak mampu memperlemah pengaruh positif time budget pressure dan turnover intention terhadap dysfunctional audit behavior. Selanjutnya, spiritualitas tempat kerja tidak mampu memoderasi pengaruh negatif komitmen profesional terhadap dysfunctional audit behavior. Begitu juga, spiritualitas tempat kerja tidak mampu memoderasi pengaruh locus of control terhadap dysfunctional audit behavior.