PENGEMBANGAN BISNIS KULINER MELALUI PENINGKATAN KINERJA PADA SETIAP ASPEK BISNIS (Studi pada Usaha Albarokah Chicken)

Industri kuliner merupakan salah satu bisnis yang memiliki peluang bisnis cukup tinggi untuk dijalankan dan direkomendasikan. Besarnya peluang bisnis pada industri kuliner membuat berkembangnya variasi kuliner yang dikembangkan. Albarokah Chicken merupakan usaha kuliner yang menjual produk berupa fried chicken, usaha ini perlu memanfaatkan peluang bisnis yang tersedia dengan menganalisis kelemahan pada setiap aspek usaha dan memaksimalkanan kekuatan usaha yang ada. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat apakah analisis pengembangan bisnis Albarokah Chicken dapat mengatasi permasalahan internal yang ada. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi untuk mendapatkan data primer. Metode wawancara, observasi dan dokumentasi dilakukan untuk mendapatkan data sekunder. Strategi stabilisasi dan diferensiasi dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang ada pada perusahaan, strategi dilakukan untuk menjaga keseimbangan aspek-aspek perusahaan dan menjaga peluang usaha bagi Albarokah Chicken. Total pendanaan yang dibutuhkan untuk memulai usaha awal berjumlah Rp.43.939.690 dengan rincian biaya investasi sebesar Rp15.499.600 dan modal kerja sebesar Rp.28.434.090. Setelah menghitung analisis sensitivitas didapatkan hasil Net Present Value (NPV) sebesar Rp.61.684.982. Internal Rate of Return (IRR) sebesar 60%, Payback Periode (PP) selama 1.3 Tahun, dan Profitability Index (PI) 2,9. Hasil ini menunjukan bahwa usaha kuliner Albarokah Chicken dapat dikembangkan dan akan memiliki keuntungan dimasa depan.