FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN GENERASI MUDA BEKERJA PADA SEKTOR PERTANIAN PADI (Studi Kasus: Di Kecamatan Kabupaten Sukoharjo)

Kabupaten Sukoharjo merupakan salah satu lumbung padi di Provinsi Jawa Tengah di mana pada tahun 2021 menghasilkan gabah kering sebesar 370.305 ton dalam sekali masa panen. Salah satu kecamatan penghasil padi terbesar adalah Kecamatan Polokarto dengan hasil Gabah Kering Giling (GKG) tertinggi di Kabupaten Sukoharjo mencapai 46.613 ton dalam setahun. Walaupun luas areal panen dan produksi yang tertinggi namun tingkat produktivitas masih dibawah kecamatan lain. Produktivitas dipengaruhi oleh faktor sumber daya manusia (SDM) di mana ketersediaan lahan tidak dimanfaatkan secara optimal karena kurangnya SDM dibidang pertanian. Hal ini terkait dengan rendahnya minat generasi muda untuk bertani padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan generasi muda bekerja pada sektor pertanian padi di Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi logistik biner. Jenis data yang digunakan yaitu data primer yang diperoleh dari 100 sampel terdiri dari petani dan non petani padi di Kecamatan Polokarto, dan data sekunder sebagai data pendukung dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan variabel upah, luas lahan, jumlah tanggungan dan jenis kelamin secara parsial berpengaruh signifikan, sedangkan variabel pendidikan secara parsial berpengaruh tidak signifikan. Variabel upah memiliki pengaruh terbesar dengan kemungkinan 9,28 persen dalam mempengaruhi keputusan generasi muda bekerja pada sektor pertanian padi di Kecamatan Polokarto.