Pengaruh Abusive Supervision Terhadap Work Engagement Dengan Organizational Justice Sebagai Variabel Mediasi Dan Core Self-Evaluation Sebagai Variabel Moderasi (Studi Pada Tenaga Kesehatan Perempuan Di Rumah Sakit Swasta X Kota Semarang)

Banyak penelitian telah menguji berbagai jenis perilaku kepemimpinan dan bagaimana tindakan seorang pemimpin dapat mempengaruhi lingkungannya. Dalam lingkungan kerja, pengawasan yang bersifat abusive telah menjadi fokus utama penelitian untuk memahami dampaknya terhadap karyawan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh abusive supervision terhadap work engagement, dengan organizational justice berperan sebagai variabel mediasi dan core self-evaluation sebagai variabel moderasi pada tenaga kesehatan perempuan di Rumah Sakit Muhammadiyah Roemani.Dengan metode kuantitatif, penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan menyebarkan kuesioner. Sample yang digunakan adalah karyawan tetap, melibatkan 239 tenaga kesehatan berjenis kelamin perempuan. Menggunakan alat analisis data melalui penerapan metode structural equation modelling (SEM) dengan SmartPLS4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa abusive supervision berpengaruh negatif signifikan terhadap work engagement dan organizational justice memediasi hubungan antara abusive supervision dengan work engagement. Sementara core self core-evaluation tidak memoderasi hubungan antara abusive supervision dengan organizational justice dan work engagement.