ANALISIS DETERMINAN PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN PROVINSI JAWA TENGAH (TAHUN 2017-2021)

Salah satu indikator keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara dapat dinilai dari jumlah kesempatan kerja yang tercipta akibat dari pembangunan ekonomi tersebut. Salah satu sektor yang memiliki potensi besar dalam pembangunan ekonomi dan peningkatan penyerapan tenaga kerja ialah sektor industri pengolahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan di 35 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah dalam kurun waktu 2017-2021. Adapun variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jumlah unit usaha, pertumbuhan ekonomi, Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), dan investasi sektor industri pengolahan. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi, sedangkan untuk mengetahui pengaruh dari tiap-tiap variabel independen terhadap variabel dependen digunakan metode analisis regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM). Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel jumlah unit usaha, pertumbuhan ekonomi, dan investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan di 35 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah. Sementara itu, upah minimum memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri pengolahan di 35 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah.