MEMBANGUN KEUNGGULAN BERSAING MELALUI KEMITRAAN STRATEGIS UNTUK BISNIS YANG BERKELANJUTAN (Studi Kasus Pada Agribisnis Perkebunan Buah X Di Bogor, Agribisnis Perkebunan Buah Y Dan Mitra Agribisnis Perkebunan Buah Z Di Semarang)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kemitraan strategis dan hubungan dengan lingkungan sekitar dalam menciptakan keunggulan bersaing serta keberlanjutan bisnis di sektor agribisnis. Fokus studi adalah pada tiga entitas agribisnis, yaitu Agribisnis X di Bogor serta Agribisnis Y dan mitra Agribisnis Z di Semarang. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam, penelitian ini mengidentifikasi faktor-faktor utama yang memengaruhi keberhasilan kemitraan strategis dan bagaimana hubungan tersebut menciptakan nilai tambah bagi perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemitraan strategis yang efektif melibatkan kolaborasi erat dengan pemasok dan lingkungan lokal, didukung oleh kemampuan teknis, keuangan, dan penguasaan produk dari mitra. Hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar memberikan kontribusi berupa keamanan operasional, dukungan sosial, serta penciptaan modal sosial. Kedua faktor ini berkontribusi signifikan pada keunggulan bersaing perusahaan, yang ditandai dengan peningkatan efisiensi operasional, inovasi, dan kepuasan pelanggan. Penelitian juga menemukan bahwa keberlanjutan bisnis di sektor agribisnis sangat dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan untuk mempertahankan keunggulan bersaing melalui inovasi berkelanjutan dan pengelolaan hubungan yang strategis. Namun, penelitian ini memiliki keterbatasan pada cakupan geografis dan pendekatan kualitatif yang tidak memungkinkan generalisasi hasil. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis pada literatur manajemen strategik dengan integrasi Resource-Based View (RBV) dan Stakeholder Theory serta menawarkan panduan praktis bagi pelaku agribisnis untuk menciptakan kemitraan strategis yang berkelanjutan. Studi lebih lanjut disarankan untuk mengeksplorasi beragam sektor agribisnis, pendekatan kuantitatif, dan dampak globalisasi pada kemitraan agribisnis.