DAMPAK INVESTASI INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI BANDARA YIA TERHADAP PEREKONOMIAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA: METODE INPUT-OUTPUT

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak investasi infrastruktur sektor transportasi terhadap perekonomian Provinsi D.I Yogyakarta. Aktivitas yang tinggi pada fasilitas infrastruktur transportasi bandara di DIY, tidak sejalan dengan kontribusi sektor transportasi terhadap PDRB, serta kurangnya kapasitas baik dalam transportasi penumpang, maupun distribusi barang dan jasa. Oleh sebab itu diperlukan investasi di sektor transportasi di D.I Yogyakarta guna memberikan dampak positif bagi perekonomian D.I Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis input-output yang menggunakan Tabel Input-Output Provinsi D,I Yogyakarta tahun 2016, untuk menganalisis nilai keterkaitan ke depan dan ke belakang, angka pengganda output, pendapatan, tenaga kerja, serta dilakukan analisis shock kebijakan mengenai adanya investasi infrastruktur sektor transportasi berupa bandara YIA terhadap perekonomian meliputi output perekonomian, pendapatan rumah tangga, dan kesempatan kerja pada perekonomian Provinsi DIY. Hasil penelitian menunjukan bahwa sektor angkutan udara memiliki nilai keterkaitan ke depan serta keterkaitan ke belakang lebih tinggi daripada sektor transportasi secara keseluruhan selain udara. Pada angka pengganda output sektor angkutan udara yang merupakan sektor transportasi menempati peringkat keempat dari keseluruhan sektor ekonomi, pada pengganda pendapatan menempati peringkat ketiga dari keseluruhan sektor ekonomi, dan pengganda tenaga kerja menempati peringkat ke empat belas dari keseluruhan ekonomi sehingga masih kurang berkontribusi dalam perekonomian. Investasi infrastruktur sektor transportasi berupa bandara YIA memberikan dampak secara positif di Provinsi D.I Yogyakarta, dimana secara perekonomian memberikan output ekonomi sebesar Rp. 15,25 Triliun, pada pendapatan rumah tangga sektoral sebesar Rp. 202,04 Miliar, serta terhadap kesempatan kerja sebesar 773 orang.