PENGARUH TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN UTANG (Studi Empiris pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI Periode 2021-2023)

Kebijakan utang memiliki peran yang krusial dalam keberlangsungan operasional dan investasi perusahaan. Penggunaan utang dapat menjadi alat strategis dalam memperluas bisnis dan meningkatkan nilai perusahaan, namun di sisi lain, jika tidak dikelola dengan baik, kebijakan utang dapat membawa risiko keuangan yang signifikan yaitu potensi kebangkrutan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan terhadap kebijakan utang. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bloomberg dan laporan tahunan perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2021-2023. Metode pada penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan total 117 sampel. Metode analisis yang digunakan yaitu metode analisis regresi linear berganda yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan terhadap kebijakan utang. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa komite audit berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan utang. Selanjutnya, kepemilikan institusional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan utang. Sementara itu, komisaris independen tidak memiliki pengaruh terhadap kebijakan utang.